7 KULINER LEGENDARIS JOGJA YANG WAJIB KAMU COBA SAAT LIBUR TIBA
Siapa yang rindu Yogyakarta dan segala keriuhannya? Jika ada kesempatan untuk liburan ke Jogja, jangan melewatkan untuk menikmati kuliner khas dan legendaris yang ada di Kota Pelajar ini, ya! Bukan hanya gudeg, ada banyak destinasi kuliner yang bisa dinikmati dan tidak boleh dilewatkan. Penasaran dengan kuliner legendaris Jogja ini, lihat daftarnya di sini, ya!
1.Gudeg Mbah Lindu yang tidak lekang oleh waktu
Hampir semua penjual gudeg ternama di Jogja sudah mewariskan usahanya ke generasi berikutnya, pun demikian dengan Mbah Lindu. Berjualan sejak masa penjajahan Jepang, Gudeg Mbah Lindu memiliki ketenarannya sendiri. Sang penjual, Mbah Lindu, yang nyaris berusia satu abad, kini sudah tutup usia dan mewariskan usahanya ke anaknya.
Putri Mbah Lindu juga terkenal ramah dan bersedia bercerita mengenai perjalanan sejarah yang dijalani ibunya, termasuk bertransaksi dengan mata uang benggol dan sen. Mbah Lindu juga menjadi saksi sejarah kedatangan Jepang ke Indonesia. Saat makan di warung gudeg Mbah Lindu, kamu juga bisa merasakan kesederhanaan khas Jogja. Tapi jangan pertanyakan cita rasa yang ditawarkan, karena konon kabarnya, rasa gudegnya masih sama dengan era penjajahan di masa silam.
Lokasi:Jl. Sosrowijayan, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Harga:Mulai dari 15,000 IDR per porsi
2. Mangut Lele Mbah Marto, kuliner legendaris khas Jogja
Bisa dikatakan mangut lele Mbah Marto adalah mangut lele paling legendaris dan terkenal di Jogja. Hampir semua orang mengenal sajian mangut lele Mbah Marto yang khas, mulai dari cara memasaknya yang masih menggunakan kayu bakar hingga kualitas lele yang empuk serta kuah dan bumbunya yang memiliki tekstur pedas. Selain mangut lele, kamu juga bisa memesan menu lain seperti opor ayam, gudeg, sambal goreng krecek hingga garang asem.
Lokasi:Jl. Sewon Indah, Ngireng-ireng, Panggungharjo, Kec. Sewon, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta
Jam buka:Setiap hari, 11.00 – 16.00 WIB
Harga:Mulai dari 15,000 IDR per porsi
3. Rujak Es Krim Pak Paino, Es krim dengan sentuhan tradisional
Sudah murah, kuliner ini juga super menyegarkan. Perpaduan antara es krim dan potongan buah-buahan sungguh akan membuatmu segar kembali deh!
Harga:5,000 IDR per porsi
4. Lumpia Samijaya, camilan ringan mengenyangkan
Kalau kamu sedang jajan di kawasan Malioboro, kamu harus mencicipi lumpia Samijaya. Tidak hanya gurih, isian lumpianya juga begitu nikmat. Mulai dari rebung, bengkuang, hingga telur puyuh, lumpia Samijaya memang sudah menjadi buruan sejak dulu, bahkan tidak jarang para wisatawan menjadikannya sebagai oleh-oleh.
Lokasi:Depan toko Samijaya, Jl. Malioboro No.18, Suryatmajan, Danurejan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Harga:Mulai dari 3.500 IDR hingga 4.000 IDR per biji, tergantung isian
5. Sate klatak ngehits dan legendaris Pak Bari
Daging kambing dengan ukuran tebal, dibakar hingga dagingnya empuk merata, yang disajikan dengan kuah tongseng menghadirkan rasa yang aduhai. Sate klatak Pak Bari juga menjadi salah satu warung sate klatak di Jogja yang cukup ngehits, jadi untuk menikmatinya kamu juga harus menyediakan porsi kesabaran yang cukup, ya!
Lokasi: Pasar Wonokromo, Jalan Imogiri Timur No.5, Wonokromo, Pleret, Wonokromo II, Wonokromo, Pleret, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta
Harga:Mulai dari 20,000 IDR per porsi
6. Menguji kekuatan lidah di Oseng Mercon Bu Narti
Tidak ada tempat terbaik untuk menguji kemampuan lidah mengatasi rasa pedas selain di oseng-oseng mercon Bu Narti. Yang tidak tahan pedas, mending tidak usah datang ke sini.
Dari namanya saja, warung ini sudah mengedepankan sensasi rasa pedas. Daging koyor yang diolah bersama dengan cabe yang jumlahnya keterlaluan dijamin bakal membakar lidah penikmatnya. Anehnya, warung ini tidak pernah sepi pembeli. Kamu tertarik mencobanya?
Lokasi:Jl. KH. Ahmad Dahlan Jl. Purwodiningratan No.110, Ngampilan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Harga:15,000 IDR per porsi
7. Menikmati gudeg di tengah dapur ala Gudeg Pawon
Ingin mencoba masakan gudeg langsung di ‘pabriknya’? Mengapa tidak langsung mengunjungi Gudeg Pawon di wilayah Umbulharjo, Jogja. Tapi kamu kudu siap antri setidaknya satu jam di tengah malam untuk bisa menikmati sajian khas ini. Tapi, dijamin worth it banget, kok!
Buka mulai pukul 22.00, dan hanya selama tiga jam, warung gudeg yang dirintis oleh Bu Prapto Widiarso ini menawarkan gudeg basah. Dengan sambal krecek pedas, ayam kampung lembut dan telur yang kenyal, tetap dengan rasa manis dan gurih, sensasi menyantap makanan langsung di dapur orang menjadikan Gudeg Pawon suatu pengalaman kuliner tersendiri. Apalagi kamu bisa melihat langsung aktivitas pemilik ‘pawon’ memasak dengan tungku tradisional yang pastinya akan sangat menarik!
Harga: Mulai dari 11,000 IDR untuk satu porsi nasi gudeg
8. Legit asyik ala Jenang Lempuyangan Bu Gesti
Salah satu jajanan kaki lima di Jogja yang melegenda adalah jenang gempol pincuk di Pasar Lempuyangan. Presiden kedua Indonesia, Soeharto, kerap menikmati jenang khas Jawa ini. Rasa dan tekstur yang pas dari jenang ini dijamin akan membuat kamu ketagihan! Kamu juga bisa mencicipi jenis jenang yang berbeda-beda, mulai dari jenang sumsum putih, sumsum manis, mutiara hingga candil, atau bahkan perpaduan semuanya. Dijamin enak, deh!
Lokasi:Jl. Hayam Wuruk, Tegal Panggung, Danurejan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Harga:4.000 IDR per pincuk
9. Kopi joss nikmat di Angkringan Lek Man
Kopi joss identik dengan Angkringan Lek Man, dan itu sudah bukan menjadi rahasia lagi. Warung yang buka dari sore hingga menjelang pagi di utara Stasiun Tugu Yogyakarta tersebut menjadi salah satu destinasi wisata kuliner karena sajian kopi yang tidak biasa itu. Maklum, segelas kopi dengan celupan arang panas membara di dalamnya bukanlah hal yang biasa dilihat, kan?
Selain kopi jos, Angkringan Lek Man juga menyajikan beragam menu yang minimalis, mulai dari nasi kucing, sate telur puyuh, tempe dan tahu goreng, bermacam baceman dan masih banyak lagi lainnya.
Lokasi:alan Wongsodirjan, Gedong Tengen, Sosromenduran, Yogyakarta, Kota Yogyakarta
Jam buka:Setiap hari, mulai 14.00 hingga 03.00 WIB
10. Wedang ronde Mbah Paiyem yang menghangatkan raga dan jiwa
Jika malam di Jogja terasa dingin, kamu bisa menghangatkan dirimu dengan cara menikmati Wedang Ronde Mbah Paiyem. Wedang ronde ini sangat melegenda karena telah menjadi salah satu langganan mantan presiden RI, Soeharto. Semangkuk ronde dengan kacang yang gurih, kuah jahe, manisan, serta rasa yang sedikit pedas dan hangat di tenggorokan, pasti akan memberikan kesan mendalam bagi penikmatnya.
Lokasi:Jl. Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Harga:5.000 IDR per porsi
Saat berlibur ke JogjaTertarik menikmati kuliner legendaris yang mana?
Komentar
Posting Komentar